Kata Bu Mentri Banyak Yang Bermental Gratisan

Beberapa waktu yang telah lalu ketika membaca satu judul berita yang cukup membuat penasaran untuk membacanya, berita yang di posting di salah satu forum detik yang mana dalam thread tersebut dinyatakan bahwa kata Bu Mentri Sri Mulyani mengatakan bahwa sebagian besar rakyat indonesia ini bermental gratisan, kalimat ini tentu menuai pro dan kontra diantara banyak orang yang membacanya, karena dari pernyataan tersebut bu mentri menganggap bahwa banyak rakyat yang hanya ingin mendapatkan dengan gratis semua hanya ingin disediakan pemerintah, menurut be mentri pembangunan infrastruktur sektor kesehatan dan pendidikan sangat mahal dan banyak rakyat yang ingin semuanya serba gratis

Tapi pernyataan ini disayangkan oleh salah satu pejabat di satu partai politik yang duduk sebagai salah satu anggota DPR bahwa ia menyayangkan Bu mentri mengatakan hal yang seperti itu karena tugas pemerintah adalah melayani bukan maunya dilayani, sehingga tampak rakyat indonesia kebanyakan bermental gratisan karena pemerintah yang membentuk watak rakyatnya seperti itu

Dari pernyataan itu beberapa komentar dibawahnya menyanggah pernyataan tersebut dengan menyebut bahwa Benarkah Masyarakat Indonesia bermental Gratisan? Emang ada yang Gratis yang diberikan Pemerintah kepada Rakyatnya saat ini. Kencing saja bayar Bu Ani kayaknya lagi Stres karena sudah engga punya duit lagi

Ada pula yang mengatakan Gak hanya di Indonesia kaleee, manusia seluruh dunia juga, kalo bisa gratis ngapain yang bayarrrrr itu sifat dasar buruk manusia serakah,
Sementara yang kontra dengan sikap pemerintah saat ini ada yang secara tersirat menyalahkan presiden karena penggunaan dana haji dengan menyebut salah satu contoh yang suka gratisan karena menggunakan dana haji yang menjadi pro dan kontra juga
Ada juga yang memberi komentar yang banyak gratisanya adalah para pejabat, karena memang pejabat mendapat tunjangan yang mungkin bisa lebih besar dari gaji pokonya, sedangkan rakyat yang juga meski mendapat subsidi beras biasanya juga ada biaya tertentu yang mungkin jumlahnya sedikit, tapi kabarnya beras raskin ini mutunya tak bagus, dan juga mungkin pemerintah membangun jalan tol, nyatanya ini bagi rakyatnya juga masuk tol tidak gratis dan setiap hari banyak kendaraan lewat dan bayar itu rakyat juga membeli layanan tidak gratis juga kali, ada juga tentang dana bpjps yang mana ini juga setahu saya harus bayar tiap bulan dan ini juga tidak gratis namanya,

Atau mungkin ini memang sudah hidup di jaman akhir? saya pernah membaca sabda nabi salah satu tanda akhir jaman adalah ketika banyak orang berilmu yang wafat dan muncul pemimpin-pemimpin yang bodoh yang memfatwakan bukan berdasar ilmu tapi berdasarkan hawa nafsu